Massa aksi yang didalamnya terdapat FPBI (Federasi Perjuangan Buruh Indonesia) Menolak Pasar Bebas. Aksi yang di gelar di Jakarta 25/6/2014 tepatnya didepan Istana Negara dan pusat-pusta pemerintahan melibatkan Ribuan massa buruh yang tergabung dalam sekber buruh
- FPBI (Federasi Perjuangan Buruh Indonesia)
- KASBI (Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia)
- KSN (Konfederasi Serikat Nasional)
- GSBI (Gabungan Serikat Buruh Indonesia)
- SPN (Serikat Pekerja Nasional)
Organisasi buruh diatas menyampaikan sikap politik secara bersama-sama menyatakan bahwa "pasar bebas hanya akan mendatangkan kesengsaraan bagi rakyat, serta penderitaan bagi kaum buruh". Sehingga secara keseluruhan pasar bebas (MEA) 2015 tidak akan mendatangkan kesejahteraan maupun keuntungan bagi rakyat indonesia.
Disamping itu juga sekber buruh menyatakan bahwa militerisme di Indonesia seperti kejadian bentrok aparat dengan petani dan buruh karawang, sehingga sekber buruh menyatakan sikap tegas mengutuk keras segala tindakan kekerasan dalam bentuk apapun.
Menurut korlap aksi bapak Nurdin menyatakan ada 3 tuntutan dalam demo buruh atau aksi kali ini:
- Menolak dan membatalkan perjanjian pasar bebas 2015 yaitu masyarakat ekonomi ASEAN (MAE).
- Menolak Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang pengupahan).
- Hentikan segala bentuk kekerasan (militerisme) dalam bentuk apapun terhadap rakyat.